Rabu, 13 Maret 2013

Beranda » , » Peraturan Aneh Film Porno di Berbagai Negara

Peraturan Aneh Film Porno di Berbagai Negara


Setiap negara di dunia ternyata memiliki aturan yang beragam terkait industri film porno. Ada yang melegalkan sepenuhnya, ada pula yang memberlakukan peraturan ketat. Beberapa negara justru memiliki peraturan yang aneh dan membuat terheran-heran.

Negara yang dimaksud antara lain adalah Swedia, Amerika, Australia, Jepang dan beberapa negara lain. Seperti apa peraturan versi mereka terkait film porno? Jangan lewatkan tiap halaman berikut ini. Temukan fakta dan kejutan menarik di dalamnya.

1. Amerika Serikat

Amerika Serikat tergolong longgar terhadap industri film porno. Bahkan bisa dibilang mereka adalah negara dengan industri film porno terbesar. Tapi itu semua bukan berarti mereka tidak memiliki aturan yang harus ditaati.

Undang-undang Amerika melarang produksi film porno yang di dalamnya memuat beberapa adegan yang dianggap merugikan. Adegan seperti apa?
1. Bersifat kebinatangan
2. Simulasi perkosaan
3. Melibatkan kotoran manusia
4. Melibatkan anak-anak.

2. Swedia

Mau tahu negara yang sangat longgar dalam peraturan film porno? Swedia jawabannya. Negara berbendera biru - kuning ini melegalkan segala jenis peredaran film porno dari berbagai usia. Hmm, bagaimana bila aturan ini juga berlaku di tanah air ya....

3. Australia

Negeri Kangguru Australia memiliki cara yang unik dalam memerangi pedophilia. Salah satunya adalah menegakkan aturan dalam peredaran film porno. Mereka melarang peredaran film porno yang dibintangi oleh artis dengan ukuran dada 'Cup A'. Dada berukuran relatif kecil dikhawatirkan memicu tingkat kejahatan pedophilia.

Lalu apakah ada petugas sensor dada artis film porno di sana?

4. Jepang

Jepang juga merupakan salah satu negara yang legal bagi kegiatan pornografi. Tapi ada satu syarat yang harus dipatuhi. Harus ada sensor pada bagian kemaluan dan sekitarnya. Untuk bagian tubuh lainnya, bebas!

5. Prancis

Undang-undang Prancis memang tidak memberikan peraturan terlalu ketat atas produksi film porno. Tapi para produser film porno harus rela membayar pajak hingga 33,3% pada pemerintah.